Grand Final Lipeg 7 Dipastikan Berlangsung Seru dan Meriah
Partai puncak turnamen sepakbola antar sekolah Sma/Smk se-kabupaten Gunungkidul, Liga Pelajar Gunungkidul atau Lipeg ke 7 akan digelar pada hari sabtu (21/01) di Stadion Gelora Handayani, Wonosari, Gunungkidul.
Dua tim terbaik yang dipastikan tampil di laga puncak atau grand final yakni Sman 2 Playen atau Duplay dan Sman 1 Tanjungsari atau Smantasa, dipastikan akan tampil maksimal guna meraih predikat juara lipeg 7.
Tidak bisa dipungkiri, kedua tim merupakan tim favorit juara, bahkan selama gelaran lipeg, keduanya sudah 4 kali saling bertemu di partai puncak atau grand final.
Latar belakang sebagai sekolah dengan kelas khusus olahraga membuat kedua tim diisi dengan para pemain unggulan dengan permainan yang menarik untuk disaksikan.
Sman 2 Playen sendiri melaju ke final setelah mencatatkan kemenangan tanpa satu kali pun menelan kekalahan sejak laga babak kualifikasi hingga semifinal. Sementara itu lawannya Sman 1 Tanjungsari melaju ke babak final, hanya dengan satu kali kekalahan saat babak kualifikasi grup melawan Sman 2 Playen, selebihnya disapu bersih dengan kemenangan.
Menarik untuk disimak, akankah Duplay akan kembali mengalahkan Smantasa atau justru Smantasa yang berhasil membalas kekalahan disaat babak kualifikasi grup.
Kesiapan kedua tim juga disampaikan kepala sekolah dari kedua sekolah. Kepala sekolah Sman 2 Playen, Tumisih S.Pd., M.Pd. mengatakan anak didiknya dipastikan akan bermain maksimal, bukan tanpa alasan, kepercayaan diri punggawa Duplay FC cukup tinggi mengingat saat babak kualifikasi grup mampu mengalahkan Smantasa FC dengan skor tipis 2-1.
“Kami cukup percaya diri di laga final melawan Smantasa, karena kami sudah pernah mengalahkan mereka di babak kualifikasi. Saya rasa ini menjadi motivasi tersendiri untuk anak-anak”, ujarnya.
Merespon hal ini, kepala sekolah Sman 1 Tanjungsari Jumiyanto S.Pd., M.Eng. tidak kalah percaya diri. Menurutnya sebagai juara bertahan, timnya tentu akan tampil all out.
“Tentunya kami juga dalam kondisi kepercayaan diri yang tinggi, apalagi kami kan tim juara bertahan lipeg 6”, timpalnya.
Sementara itu di pertandingan perebutan juara tiga juga tidak kalah seru. Laga antara Smkn 1 Nglipar akan berhadapan dengan Smkn 2 Wonosari. Keduanya juga dipastikan akan tampil maksimal guna merebut tempat ketiga lipeg ke 7.
Keempat tim dipastikan akan didukung ratusan suporternya yang akan memadati Stadion Gelora Handayani.
Bukan hanya disuguhi pertandingan yang apik, panitia pelaksana lipeg 7, yakni Kota Gaplek Sport juga telah menyiapkan berbagai hiburan untuk clossing ceremony.
Ketua panitia pelaksana lipeg 7, Heri Santosa mengatakan, akan menjadikan laga final lipeg 7 ini spesial, dan berbeda dari lipeg sebelumnya.
“Kami menghadirkan talent-talent yang sedang digrandrungi anak muda, khususnya anak-anak remaja, diantaranya ada Hasoe Angel, hingga penyanyi asli Gunungkidul Rumandika”, ujarnya.
Selain itu akan dilaksanakan juga kampanye sepakbola bersabat, yang akan dilakukan oleh perwakilan 13 kelompok suporter yang tahun ini mengikuti lipeg ke 7.
“Sebagai bentuk implementasi tageline lipeg 7 yakni sepakbola bersahabat, kami mengajak semua elemen suporter dari 13 sekolah peserta untuk menyuarakan persahabatan melalui sepakbola. Sepakbola sebagai pemersatu, sepakbola hanya 90 menit selebihnya persahabatan untuk kemajuan bangsa. Kami juga ingin menjadikan event ini barometer event olahraga yang aman, nyaman dan dapat dinikmati semua kalangan”, pungkasnya.
Guna memastikan kenyamanan penonton, pihak panpel akan menutup akses masuk ke stadion apabila dirasa sudah memenuhi kapasitas.
Rangkaian Laga final lipeg sendiri akan dimulai tepat pukul 14.00 WIB dengan pertandingan perebutan juara 3, lalu dilanjutkan penampilan talent mulai pukul 15.30 WIB, dan dilanjutkan pertandingan grand final dan diakhiri penyerahan piala sekaligus closing ceremony.